Nakes TNI Bakal Kembali Bertugas di Gaza
Tenaga kesehatan (nakes) TNI akan kembali bertugas di Gaza dok.kemhan
JAKARTA — Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin memberikan pembekalan kepada 25 personel tenagaJAKARTA — Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin memberikan pembekalan kepada 25 personel tenaga kesehatan (nakes) TNI gelombang dua, yang akan berangkat untuk misi kemanusiaan ke Gaza, di Jakarta pada Jumat (13/12/2024). Direncanakan 25 nakes TNI berangkat pada Senin, (16/12/2024), langsung menuju Abu Dhabi dari Denpasar, Bali.
“Ini adalah tugas negara. Bukan hanya tugas perorangan atau satuan, tetapi tugas negara. Tuntutan kalian sebagai prajurit TNI cukup besar,” kata Sjafrie dikutip dari laman Kementerian Pertahanan.
Sjafrie mengarahkan nakes TNI agar memiliki tekad yang kuat dan hati yang tulus dalam menjalankan tugas. Selain itu, menujukkan sikap disiplin, memberikan pelayanan yang terbaik, dan mengutamakan keselamatan. Misi ini disebut begitu penting dan dalam konteks yang besar, karena mengirimkan pasukan pedamaian sesuai bidang dan tugas masing-masing personel.
“Jadi kalian adalah duta-duta perdamaian, disamping duta kemanusiaan. Kehadiran kalian menjadi coretan emas nama bangsa dan negara kita,” kata dia.
Sjafrie juga mengingatkan agar nakes TNI memiliki kekompakan dan bekerja keras. “Kalian membawa nama dan kehormatan TNI, serta Bangsa Indonesia. Merah Putih yang ada di lengan kanan kalian harus terus terpasang, karena itulah yang menjadi motivasi dan semangat kalian untuk bekerja sebaik-baiknya,” ucapnya.
Selain itu, Sjafrie juga memeriksa kesiapan nakes TNI, diantaranya meliputi persiapan kelengkapan yang akan dibawa ke wilayah El Arish, Mesir. Di akhir acara Sjafrie memberikan pesan kepada personel nakes TNI untuk selalu memohon doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa serta restu kepada keluarga agar pelaksanaan tugas berjalan aman dan lancar. Sjafrie juga menyampaikan harapan agar seluruh personel nakes TNI gelombang kedua ini dapat kembali ke Indonesia dalam keadaan selamat dan aman.
Sebelumnya pada Agustus lalu, sebanyak 25 personel tenaga kesehatan (nakes) TNI berangkat untuk misi bantuan kemanusiaan Gaza dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta. Tim nakes TNI ini berada di wilayah El Arish, Mesir bergabung dengan Floating Hospital Uni Emirat Arab (UEA) selama beberapa bulan untuk memberikan pelayanan medis kepada masyarakat yang terdampak konflik.
Selanjutnya mereka bergabung dengan Field Hospital UEA di Raffah. Pemberangkatan nakes TNI ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Gaza yang saat ini begitu membutuhkan bantuan, terutama dalam hal kesehatan. kesehatan (nakes) TNI gelombang dua, yang akan berangkat untuk misi kemanusiaan ke Gaza, di Jakarta pada Jumat (13/12/2024). Direncanakan 25 nakes TNI berangkat pada Senin, (16/12/2024), langsung menuju Abu Dhabi dari Denpasar, Bali.
“Ini adalah tugas negara. Bukan hanya tugas perorangan atau satuan, tetapi tugas negara. Tuntutan kalian sebagai prajurit TNI cukup besar,” kata Sjafrie dikutip dari laman Kementerian Pertahanan.
Sjafrie mengarahkan nakes TNI agar memiliki tekad yang kuat dan hati yang tulus dalam menjalankan tugas. Selain itu, menujukkan sikap disiplin, memberikan pelayanan yang terbaik, dan mengutamakan keselamatan. Misi ini disebut begitu penting dan dalam konteks yang besar, karena mengirimkan pasukan pedamaian sesuai bidang dan tugas masing-masing personel.
“Jadi kalian adalah duta-duta perdamaian, disamping duta kemanusiaan. Kehadiran kalian menjadi coretan emas nama bangsa dan negara kita,” kata dia.
Sjafrie juga mengingatkan agar nakes TNI memiliki kekompakan dan bekerja keras. “Kalian membawa nama dan kehormatan TNI, serta Bangsa Indonesia. Merah Putih yang ada di lengan kanan kalian harus terus terpasang, karena itulah yang menjadi motivasi dan semangat kalian untuk bekerja sebaik-baiknya,” ucapnya.
Selain itu, Sjafrie juga memeriksa kesiapan nakes TNI, diantaranya meliputi persiapan kelengkapan yang akan dibawa ke wilayah El Arish, Mesir. Di akhir acara Sjafrie memberikan pesan kepada personel nakes TNI untuk selalu memohon doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa serta restu kepada keluarga agar pelaksanaan tugas berjalan aman dan lancar. Sjafrie juga menyampaikan harapan agar seluruh personel nakes TNI gelombang kedua ini dapat kembali ke Indonesia dalam keadaan selamat dan aman.
Sebelumnya pada Agustus lalu, sebanyak 25 personel nakes TNI berangkat untuk misi bantuan kemanusiaan Gaza dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta. Tim nakes TNI ini berada di wilayah El Arish, Mesir bergabung dengan Floating Hospital Uni Emirat Arab (UEA) selama beberapa bulan untuk memberikan pelayanan medis kepada masyarakat yang terdampak konflik.
Selanjutnya mereka bergabung dengan Field Hospital UEA di Raffah. Pemberangkatan nakes TNI ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Gaza yang saat ini begitu membutuhkan bantuan, terutama dalam hal kesehatan.
