Korban Wafat di Palestina Capai Lebih dari 40.000 Jiwa

0

Jenazah Warga Palestina dikuburkan secara massal dok.memo

GAZA — Lebih dari 40 ribu warga Palestina telah wafat di Gaza dan Tepi Barat yang diduduki semenjak dimulainya perang Israel di daerah kantong itu. Angka tersebut disampaikan oleh otoritas kesehatan Gaza.

Melansir laman thenational pada Kamis (8/8/2024), Kementerian Kesehatan Palestina menyampaikan, serangan Israel di Tepi Barat telah menewaskan 620 orang. Ini termasuk 145 anak-anak dan sembilan wanita.

Di Gaza, jumlah korban wafat meningkat menjadi 39.677 jiwa. Lebih dari 91.600 orang terluka semenjak perang pecah pada 7 Oktober setelah serangan Hamas terhadap Israel yang menewaskan sekitar 1.200 orang. Kementerian Kesehatan menyatakan sebagian besar kematian di sana adalah wanita dan anak-anak.

Di samping itu, pejuang Palestina telah menangkap lebih dari 250 sandera Israel, 111 di antaranya diperkirakan masih ditahan di Gaza. Meskipun 116 orang dibebaskan berdasarkan kesepakatan jangka pendek oleh kedua belah pihak, tidak ada jumlah pasti bagi mereka yang diyakini masih hidup.

Adapun perang Israel-Hamas di Jalur Gaza telah menarik militan yang didukung Iran di Suriah, Lebanon, Irak, dan Yaman.

Sementara ketegangan di Timur Tengah meningkat menyusul pembunuhan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, dan komandan militer Hizbullah Fouad Shukr di Beirut pekan lalu.

Di samping itu, Iran menyalahkan Israel atas kematian Haniyeh dan telah bersumpah untuk membalasnya. Sementara sekutu Hamas di Lebanon, Hizbullah, juga telah berjanji untuk membalas pembunuhan tersebut dan kematian Shukr dalam serangan Israel di Beirut beberapa jam sebelumnya.

Di sisi lain Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengadakan pertemuan di kota Jeddah, Arab Saudi pada pekan ini untuk memperingatkan adanya konflik regional di tengah meningkatnya ketakutan bahwa perang di Gaza dapat menyebar ke Lebanon.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *