Korban Gaza Meningkat dan Seruan Arab Saudi Gencatan Senjata Segera
Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan dok.saudigazette
GAZA — Korban wafat di jalur Gaza, Palestina semakin meningkat mencapai hingga 38.584 jiwa. Di samping itu Arab Saudi menekankan gencatan senjata segera di Gaza.
Melansir laman Anadolu Agency, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan memperbarui seruan negaranya pada Ahad (14/7/2024) untuk segera melakukan gencatan senjata di Jalur Gaza. Dia juga menekankan perlunya akses terhadap bantuan kemanusiaan ke wilayah kantong yang terkepung.
Diplomat utama Saudi mengatakan bahwa Israel secara sistematis menghalangi akses bantuan kemanusiaan ke wilayah kantong tersebut. “(Pentingnya) menetapkan jalur yang sejati dan efektif untuk mencapai cakrawala politik guna menyelesaikan konflik di Palestina dengan menghidupkan kembali solusi dua negara,” sebutnya.
Di samping itu, Kementerian Kesehatan di wilayah yang terkena dampak pada Ahad menyatakan, setidaknya 141 warga Palestina lainnya tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza. Hal ini menambah jumlah korban tewas secara keseluruhan menjadi 38.584 semenjak 7 Oktober lalu.
“Pasukan Israel membunuh 141 orang dan melukai 400 lainnya dalam tiga pembantaian terhadap keluarga dalam 24 jam terakhir,” sebut kementerian kesehatan.
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” lanjutnya.
Hampir 38.600 warga Palestina tewas dan 88.900 lainnya terluka dalam serangan mematikan Israel di Jalur Gaza semenjak 7 Oktober lalu menyusul serangan Hamas.
Lebih dari sembilan bulan setelah serangan Israel, sebagian besar wilayah Gaza menjadi reruntuhan di tengah blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan.
