Baca Doa Ini untuk Dipertemukan dengan Ramadhan
JAKARTA — Umat islam berharap akan senantiasa berjumpa pada bulan yang penuh dengan kemuliaan, Ramadhan. Pada bulan ini umat islam berlomba-lomba dalam mengumpulkan pahala yang dilipatgandakan. Ramadhan 1446 Hijriah diperkirakan akan jatuh pada 1 Maret 2024.
Berikut doa agar dipertemukan dengan Ramadhan,
اَللَّهُمَّ سَلِّمْنـِيْ إِلَى رَمَضَانَ وَسَلِّمْ لِـيْ رَمَضَانَ وَتَسَلَّمْهُ مِنِيْ مُتَقَبَّلاً
Allahumma Sallimni Ila Ramadan wa Sallim li Ramadan wa Tasallamhu Minni Mutaqabbalan
Artinya: “Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan.” (Lathaif al Ma’arif, hlm. 264)
Mu’alla bin al-Fadhl رحمه الله berkata :
“Dahulu (salafus shalih) itu telah berdoa selama enam bulan, agar mereka (kembali) dipertemukan dengan bulan Ramadhan, dan mereka berdoa setelah (Ramadhan) enam bulan, agar (semua) amal ibadah mereka diterima” (Lathaa’iful Ma’aarif hal 148)
Adapun Ramadan adalah bulan diturunkannya Alquran dan kitab suci lainnya yang Allah turunkan. Apabila Ramadan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu. Karenanya umat bersemangat melakukan kebaikan di bulan Ramadan, sedangkan maksiat berkurang.
Selain itu, ada malam penuh kemuliaan di bulan Ramadan yaitu lailatul qadar. Ibadah di dalamnya lebih baik daripada ibadah pada seribu bulan lainnya.
Adapun Nabiyullah shallallahu’alaihiwasallam bersabda,
“الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ”
“Doa adalah ibadah”. HR. Tirmidzy dari an-Nu’man bin Basyir radhiyallahu’anhu. Hadits ini dinilai hasan sahih oleh Tirmidzy.
Bahkan doa adalah ibadah paling afdhal. Dalam sebuah hadits disebutkan,
“لَيْسَ شَيْءٌ أَكْرَمَ عَلَى اللَّهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ”
“Tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah dibandingkan doa”. HR. Tirmidzy dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu. Ibn Hibban menilai hadits ini sahih.