Arab Saudi Tetapkan 1 Ramadan pada 1 Maret 2025
Pengamatan hilal di Arab Saudi dok.saudigazette
RIYADH — Pengadilan Kerajaan Saudi mengumumkan pada Jumat (28/2/2024) malam bahwa Mahkamah Agung telah resmi menetapkan Sabtu (1/3/2025) sebagai hari pertama Ramadan 1446 Hijriah.
Melansir laman Saudi Gazette, Pengumuman ini menyusul keberhasilan penampakan bulan sabit Ramadan di observatorium Tamir dan Hotat Sudair, yang mengonfirmasi dimulainya bulan suci tersebut.
Sebelumnya pada malam hari, media lokal melaporkan bahwa awan tebal awalnya menutupi langit di Observatorium Tamir sebelum akhirnya menghilang. Untuk itu memungkinkan penampakan dari bulan sabit.
Seorang pengamat di Tamir mencatat bahwa kondisi atmosfer mendukung penampakan bulan. Awan yang muncul secara berkala berangsur-angsur menghilang.
Mahkamah Agung telah meminta masyarakat untuk mengamati bulan sabit Ramadan pada Jumat, yang bertepatan dengan tanggal 29 Sya’ban. Kemudian mendesak siapa pun yang melihatnya, baik dengan mata telanjang maupun teleskop untuk melaporkan pengamatan mereka ke pengadilan atau pusat pengamatan terdekat.
Sementara itu, Pusat Astronomi Internasional yang berpusat di Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan bahwa bulan sabit terlihat melalui teleskop di beberapa wilayah Asia Barat, sebagian besar Afrika, dan Eropa Selatan, serta dapat dilihat dengan mata telanjang di sebagian besar wilayah Amerika.
Pusat Astronomi tersebut menambahkan bahwa mengingat bulan sabit terlihat di berbagai wilayah dunia Islam pada Jumat. Sebagian besar negara diperkirakan akan menetapkan Sabtu, sebagai hari pertama Ramadan.
