Arab Saudi Kecam Keras Israel Menyerbu Masjid Al-Aqsa
RIYADH — Arab Saudi mengecam keras para pemukim Israel yang menyerbu halaman Masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada Ahad (29/12/2024).
Melansir Saudi Gazette, Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri menyampaikan kecaman keras Arab Saudi atas penyerbuan halaman Masjid Al-Aqsa oleh para pemukim Israel. Terlebih penyerbuan dilakukan di bawah perlindungan polisi dan pasukan pendudukan.
Kementerian tersebut menegaskan kembali kecamannya atas pelanggaran terang-terangan yang terus berlanjut terhadap hukum internasional, dan serangan brutal yang berulang kali terhadap kesucian Masjid Al-Aqsa.
Arab Saudi menegaskan kembali penolakan tegasnya atas tindakan apa pun yang merusak status historis dan hukum Yerusalem dan situs-situs sucinya. Kementerian tersebut meminta masyarakat internasional untuk meminta pertanggungjawaban otoritas pendudukan Israel atas pelanggaran terus-menerus dan berat yang mereka lakukan terhadap situs-situs suci Islam dan warga sipil tak berdosa di Negara Palestina.
Sementara Turki pada Jumat (27/12/2024) dengan keras mengutuk serangan yang dilakukan oleh Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel, Itamar Ben-Gvir di Masjid Al-Aqsa.
“Kami mengutuk keras penyerbuan Masjid Al-Aqsa oleh seorang Menteri Israel di bawah perlindungan pasukan keamanan,” kata Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan dilansir dari Anadolu Agency.
Kementerian tersebut mengatakan genosida yang sedang berlangsung di Gaza, bersama dengan tindakan provokatif otoritas Israel yang dimaksudkan untuk mengubah status quo historis Masjid Al-Aqsa, menimbulkan ancaman terhadap keamanan dan stabilitas regional.