461 Jamaah Haji Indonesia Wafat pada 2024
dok.thenational
JAKARTA — Selama masa operasional haji 1445 H/2024 M, sebanyak 461 jamaah haji Indonesia wafat. Kepala Daker Bandara Abdillah mengatakan, Daker Bandara telah melayani kepulangan 212.719 jamaah dan 2.745 petugas kloter. Mereka terbagi dalam 553 kloter.
“Untuk jamaah haji reguler 3wafat pada musim haji tahun ini berjumlah 461 orang. Sedangkan yang dirawat di RS Arab Saudi ada 62 orang, baik di Jeddah, Makkah maupun Madinah. Seluruh biaya perawatan ditanggung Pemerintah Arab Saudi. Mereka akan segera dipulangkan setelah dinyatakan sehat dan mendapat izin dari rumah sakit setempat,” ucap Abdillah dikutip dari laman Kementerian Agama.
Adapun fase pemulangan jamaah haji Indonesia dari Tanah Suci memasuki babak akhir pada Senin (22/7/2024). Ini ditandai dengan dipulangkannya 316 jamaah haji kelompok terbang (kloter) 30 asal embarkasi Kertajati (KJT-30) dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi menuju Bandara Kertajati di Jawa Barat, Indonesia.
“Dengan kepulangan jamaah kloter KJT-30 yang diterbangkan hari ini, Senin, 22 Juli 2024 pukul 01.00 WAS, maka fase pemulangan jamaah haji gelombang II dinyatakan selesai. Ini sekaligus mengakhiri tugas pelayanan PPIH Arab Saudi Daker Bandara,” kata Kepala Daker Bandara Abdillah, dikutip dari laman Kementerian Agama.
Kepulangan jamaah kloter KJT-30 yang diangkut menggunakan maskapai Saudia Airlines nomor penerbangan SV-5712 ini sekaligus juga menjadi penanda berakhirnya masa operasional layanan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara.
Proses pemulangan kloter terakhir jamaah haji Indonesia di Madinah ini dilepas langsung Konjen RI Yusron B. Ambary, Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jasam, dan Kadaker Bandara Abdillah beserta pejabat lainnya yang berada di Arab Saudi dan disaksikan seluruh Petugas Haji Daker Bandara. Jemaah haji Kloter KJT-30 dilepas di Paviliun 2 Bandara AMMA Madinah.
Di samping itu Jamaah haji kloter KJT 30 ini juga melalui tradisi pelepasan di terminal haji internasional oleh pihak Kementerian Haji Arab Saudi, Otorita Bandara Saudi dan Maskapai Saudia Airlines di atas karpet yang digelar mulai pintu masuk terminal haji sampai gerbang imigrasi.
Mereka berjejer melepas dan menyapa satu persatu jemaah haji kloter 30-KJT dengan bahasa Indonesia, “Selamat jalan, terima kasih. Insya Allah mabrur,” sambil menyerahkan suvenir berupa foto Haramain dalam satu map berlogo Saudia Airlines dan snack (makanan ringan).
